Arus Mudik-Balik di Bali memang Beda

Halo bro semuanya 😀 ,Kalo bro sekalian berada di daerah Bali, mungkin tepatnya untuk tahun ini arus mudik dan balik kerasa banget bedanya, kalo dibanding tahun sebelumnya, libur kali ini lebih panjang, secara gabungan dari Idul Fitri dan Galungan-Kuningan, efeknya?? Wow, sampai tulisan ini diketik, masih banyak lho toko yang tutup dan jalanan sepiii banget.

Beberapa hal lain adalah…!! Arus Mudik dan Balik, banyak temen, kolega dan kerabat yang mudik bahkan sampai tanggal 30 agustus baru mudik,  banyak pemotor dan mobilers yang bawaanya banyak banget, rata2 pemudik ke daerah jawa timur, ketauan dari atribut yang bertuliskan “Surabaya”, “Tulungangung” dll banyak lahh,,, 😀

Di Pelabuhan Gilimanuk-Ketapang juga rame, masih didominasi motor dan mobil pribadi yang bawaanya bejibun, mereka sepertinya mau mudik, ketauan dari plat DK. Nah, yang baru mudik aja banyak apalagi yang Balik?? di sepanjang perjalanan dari Denpasar ke Gilimanuk saya banyak nemuin banyak mudikers yang istirahat di pinggir jalan.

Mudik memang dah jadi tradisi, mungkin kalo kaya bang toyib yang tiga kali lebaran gak pulang bisa dibilang menyimpang dari tradisi, gak juga,,, mungkin selain lebaran toh pulangnya ,Dan Kalo ngamatin dari tanggal 16-31 arus Mudik-Balik masih berlangsung di Bali, sepertinya memang cukup efektif ngurangi kemacetan 😉

MnM